Generasi Beta adalah kelompok demografis yang lahir antara tahun 2025-2039. Mereka tumbuh dengan teknologi canggih, internet, dan media sosial yang sudah sangat maju. Berikut karakteristik utama Generasi Beta:
Karakteristik Utama
1. Digital Native: Mereka sangat nyaman dengan teknologi dan internet.
2. Kreatif dan Inovatif: Mereka tumbuh dengan akses ke sumber daya online yang luas.
3. Berorientasi pada Lingkungan: Mereka peduli dengan isu lingkungan dan keberlanjutan.
4. Diversifikasi dan Inklusivitas: Mereka tumbuh dalam masyarakat yang lebih beragam.
5. Pembelajaran Seumur Hidup: Mereka terbiasa dengan belajar secara online.
Karakteristik Psikologis
1. Kemandirian: Mereka lebih mandiri dan berani mengambil keputusan.
2. Kreativitas: Mereka memiliki kemampuan berpikir kreatif.
3. Empati: Mereka lebih peduli dengan perasaan orang lain.
4. Adaptasi: Mereka cepat beradaptasi dengan perubahan.
5. Ketergantungan pada Teknologi: Mereka sangat bergantung pada perangkat digital.
Karakteristik Sosial
1. Kolaborasi: Mereka lebih suka bekerja sama daripada bersaing.
2. Komunikasi Efektif: Mereka lebih mahir berkomunikasi secara online.
3. Keterlibatan Sosial: Mereka lebih peduli dengan isu sosial dan politik.
4. Kebudayaan Hybrid: Mereka tumbuh dengan pengaruh budaya global.
Dampak pada Masyarakat
1. Perubahan dalam Pendidikan: Mereka membutuhkan pendidikan yang lebih interaktif dan fleksibel.
2. Inovasi Bisnis: Mereka akan menciptakan bisnis yang lebih inovatif dan berkelanjutan.
3. Perubahan Sosial: Mereka akan membentuk masyarakat yang lebih inklusif dan beragam.
4. Keterlibatan dalam Isu Global: Mereka akan lebih peduli dengan isu lingkungan dan global.
Perlu diingat bahwa karakteristik Generasi Beta masih berkembang dan dapat berbeda-beda tergantung pada konteks dan lokasi.
